Bima, Suaraberadab.com – Festival Literasi SDN Inpres Padolo yang diadakan oleh Peserta Program Kampus Merdeka Angkatan 6 (KM-6) STKIP Taman Siswa Bima sukses diselenggarakan (27/11). Mengangkat Tema tentang “Memberikan Motivasi Kepada Siswa Yang Berbakat Dalam Bidang Nya Masing-Masing”. Dalam kegiatan tersebut menampilkan penampilan siswa seperti membaca puisi , menari, mendongen dan tari modern (Dance). Program ini, dikhususkan untuk peserta didik yang duduk dibangku Kelas 5.
Dalam proses Festival Literasi, Tim KM juga turut membina para peserta didik yang tampil pada kegiatan tersebut. Selain itu, pada kesehariannya di SDN Inpress Padolo, para Peserta KM bersama siswa melakukan aktifitas penghiasan kelas, pojok baca, mading dalam kelas, pohon lembaran muatan literasi, numerasi, hasil kreatifitas seperti jenis kaligrafi dipajang di kelas.
Terdapat hal yang menarik dari Tim KM SDN Inpres Padolo yang beranggotakan 5 orang tersebut, yaitu menerapkan pembelajaran bernasis teknologi melalui aplikasi quizzi, AKM Class Assasment Tes sederhana untuk mengetahui kemampuan literasi dan numerasi. Mudah untuk menerapkan sistem ini karena peserta didik sudah memiliki alat kelengkapan telepon pintar yg memadai. Selain itu, Tim KM SDN Inpres Padolo turut melakukan pelestarian terhadap permainan tradisional anak-anak seperti Mpa’a Gopa dan Bakiak.
Menurut penuturan Ketua Kelompok, Dzikrullah, menjelaskan bahwa kegiatan ini lahir oleh karena bakat siswa masih kurang diperhatikan. “Perlu adanya wadah dalam berkreasi bagi peserta didik. Sebisa mungkin kita dorong potensi dari siswa di usia dini. Melalui ini, diharap adanya peningkatan kemampuan baik akademik maupun non-akademi.” tuturnya. Lebih lanjut lagi, Dzikrullah juga menyorot terkait sarana dan prasarana yang masih kurang memadai. Maka perlu ada perhatian baik bagi pihak sekolah, khususnya Pemerintah Daerah setempat.
Sementara itu, Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), Firdaus, M. Ed, mengaku bahwa Kampus Mengajar sangat membantu untuk kemajuan pendidikan khusus tingkat dasar. KM juga sebagai wadah mengimplementasikan Tri Dharma Perguruan Tinggi. “Kampus Mengajar Sangat luar biasa, siswa yg sebelumnya belum banyak bisa membaca, menulis, menghitung, dan mengenal teknologi. Dengan kehadiran program KM ini siswa sekarang sudah banyak mengalami peningkatan kemampuan literasi, numerasi, dan bisa mengoperasikan Teknologi,” tutupnya. (Tim)
