Bima, Suaraberadab.com - Lahir di Desa Ragi, Kecamatan Palibelo, Kabupaten Bima, Sri Wulandari, atau yang akrab disapa […]
Bulan Juli menjadi bulan penuh pencapaian bagi Tamsis Beradab. Setelah prestasi gemilang yang diraih oleh dosennya dalam hibah kementerian, kini mahasiswanya pun mencetak prestasi luar biasa. Melalui UKM TEROMPET Tembe Nggoli, Tamsis Beradab berhasil meraih juara satu pada ajang PEKSIMIDA NTB 2024. Sebagai juara, Tamsis Beradab berhak menjadi perwakilan NTB di ajang nasional PEKSIMINAS.
STKIP Taman Siwa (Tamsis) Bima terus berkolaborasi dan berinovasi dengan dunia internasional. Tidak hanya itu, perwakilan Tamsis, Ibu Mariamah, M.Pd. berhasil menjadi presenter terbaik. Momen yang membanggakan itu berlangsung pada International Joint Seminar UPSI 2024 di Universitas Pendidikan Sultan Idris (UPSI) Malaysia.
eberhasilan bisa menjadi milik siapa saja, selama ia tekun dan bersungguh-sungguh. Itulah yang dialami Syahwinsyah, laki-laki dari Desa Keli Kecamatan Woha Kabupaten Bima NTB. Ia berhasil membuktikan mimpinya dengan menjadi Awarde Mahasiswa Pertama Mahasiswa Merdeka di Kampus Ternama di Malang yaitu Universitas Muhammadiyah Malang.
Kesempatan itu datang ketika kamu siap. Kira-kira begitu kata kaum cendekia. Memang tidak semua orang memiliki kesempatan yang sama. Tapi hanya sedikit juga yang dapat menyiapkan diri untuk mendapatkan kesempatan itu. Salah satunya adalah Fahrun, mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) semester 5 dari STKIP Taman Siswa Bima.
Bima, Suaraberadab.com – Tak hanya mahasiswanya yang berprestasi, yayasannya pun berprestasi. Dalam arena kompetisi bergengsi […]
Bima, Suaraberadab.com – Dalam upaya terus mengembangkan kapasitas mahasiswa dan dosen, STKIP Taman Siswa Bima […]
Bima, Suaraberadab.com – Minggu, 25 Februari 2024, Pantai Parangtritis Yogyakarta menjadi saksi dari kehebatan acara […]
Bima, Suaraberadab.com – Sunardin, mahasiswa Program Studi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi (PJKR) dari STKIP […]
Sunardin kembali sukses menyabet juara ke-2 dalam Kebumen Beach Marathon (KBM), Kategori 21K. Event ini diikuti oleh 2515 peserta yang berlangsung di Pantai Pandan Kuning, Kecamatan Petanahan Kebumen pada Sabtu (30/12/23).
Hal yang menjadi unik dalam kegiatan kebhinekaan bagi Maryati, dengan mengeksplor kebudayaan di Kota Malang, Jawa timur. Ia turut membatik menggunakan alat canting. “Ini merupakan pengalaman baru yang saya rasakan, alat canting yang dulu saat SD hanya bisa dilihat di buku pelajaran, kini bisa mencobanya langsung melalui program PMM Angkatanke-3 di UMM sekarang,” tuturnya melalui wawancara via Wa tempo lalu.
Tidak Ada Pos Lagi.
Tidak ada laman yang di load.
