Prodi Sejarah STKIP Taman Siswa Bima Bentuk Karakter Gotong Royong Lewat Permainan Tapa Gala

oplus_0

Bima, Suaraberadab.com. Program Studi Pendidikan Sejarah STKIP Taman Siswa Bima mengadakan kegiatan “Jumat Berkarakter” dengan tema “Prodi Sejarah Tanggap Nilai Gotong Royong dalam Permainan Tapa Gala”. Acara berlangsung dari pukul 08.00 hingga 10.00 WITA di lapangan basket STKIP Taman Siswa Bima Pada hari Jumat, 4 Oktober 2024.

Kegiatan ini diikuti oleh 25 mahasiswa Program Studi Pendidikan Sejarah dari semester 1, 3, dan 5. Tujuan utama acara ini adalah untuk menanamkan nilai-nilai gotong royong, meningkatkan solidaritas, serta melatih kerja sama tim di kalangan mahasiswa melalui permainan tradisional Tapa Gala. Selain itu, acara ini juga bertujuan untuk memperkenalkan kepada mahasiswa bahwa selalu ada nilai filosofis yang ditinggalkan oleh para leluhur melalui jejak budaya.

Bacaan Lainnya

Acara dimulai dengan mahasiswa berkumpul di Masjid Al Baroqah Sudirman untuk mengikuti zikir bersama, kemudian dilanjutkan dengan kegiatan pemanasan di lapangan basket. Setelah itu, dilakukan pembuatan garis kotak permainan, penjelasan alur dan tahapan permainan, pembagian tim, serta penjelasan nilai karakter yang terkandung dalam permainan tapa gala.

oplus_0

Hadir sebagai pembicara dalam acara ini adalah Dr. Rabwan Satriawan, M.Pd., yang membahas tentang penelitian dan pengembangan sport tourism, serta A. Gafar Hidayat, M.Pd., dosen pengampu Pendidikan Kebudayaan Bima.

Dr. Rabwan Satriawan menyampaikan bahwa karakter gotong royong dalam permainan tradisional Tapa Gala diyakini sebagai warisan luhur yang perlu dilestarikan kembali. Sementara itu, A. Gafar Hidayat menambahkan bahwa permainan tradisional mampu menanamkan nilai gotong royong pada mahasiswa karena membutuhkan kerja sama tim, peran yang sama, dan saling membantu untuk mencapai tujuan bersama.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan mahasiswa dapat menjunjung tinggi solidaritas, menghargai nilai luhur budaya, serta mampu membangun kerja sama yang baik dalam sebuah tim. Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan dapat melestarikan dan mengembangkan permainan tradisional agar nilai-nilai luhur bangsa tetap terjaga. (Tim)

Pos terkait