Bima, Suaraberadab.com – Lebih dari 500 peserta berkumpul di kampus 1 di gedung beradab dan kampus 2 di aula untuk mengikuti kegiatan pembekalan KKN PPL Terpadu VIII. Kegiatan diadakan pada Sabtu, 13 Juli 2024, dengan tema “Pembelajaran Literasi, Numerasi, Inklusi, dan Penguatan Sadar Hidup Sehat dalam Rangka Implementasi MBKM.”
Acara dimulai pukul 08.00 WITA, dihadiri oleh sejumlah petinggi kampus Beradab termasuk Koordinator Kampus Dua Sri Lastuti, M.Pd., Ketua LPPM Dr. Nanang Diana, M.Pd., Pembina Yayasan Hj. Suharni, S.Pd., Ketua Prodi Sejarah Syahbuddin, M.Pd., serta dosen dan DPL.
Pembekalan dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-Quran dan doa, disusul oleh lagu Indonesia Raya dan Mars Tamsis, seperti yang biasa dilakukan oleh Tamsis Beradab. Dalam sambutan awalnya, Koordinator Kampus Dua memberikan arahan yang inspiratif, menekankan pentingnya rasa syukur dan persiapan matang untuk masa depan.
Ketua STKIP Taman Siswa Bima, dalam sambutannya, menyampaikan pesan yang mendalam tentang pentingnya doa dan usaha dalam merencanakan masa depan. “Kita harus pandai bersyukur karena setiap hari kita dihidupmatikan oleh Allah. Kita diberikan kesempatan yang luar biasa,” ujarnya.
Beliau juga mengingatkan peserta untuk memanfaatkan waktu sebaik mungkin dan fokus pada hal-hal positif, serta mengutip ustaz Hanan Attaki tentang pentingnya merencanakan masa depan dengan berdoa di Tanah Suci.
Peserta diingatkan untuk terus berusaha dan fokus pada tujuan mereka. “Kita harus terus berlari. Ciri organisasi yang baik adalah yang mampu beradaptasi dan terus berinovasi,” kata Ketua STKIP yang baru saja pulan beribadah haji. Beliau juga menekankan pentingnya perencanaan yang matang dan doa sebagai bekal utama dalam meraih kesuksesan.
Pembina Yayasan, Hj. Suharni, S.Pd., turut memberikan sambutannya dengan suara terbata-bata, mengingatkan peserta untuk selalu mengasihi orang tua dan mematuhi arahan yang diberikan. Beliau membagikan kisah kedisiplinan dan tips sukses melalui beribadah, menambah semangat dan motivasi bagi seluruh peserta.
Kegiatan ini dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh para ahli di bidangnya. Anisah, M.Pd., memperkenalkan model pembelajaran TaRL (Teaching at the Right Level), Nur Anilawati, M.PSDM., memberikan pelatihan public speaking, dan Muh. Rijalul Akbar, M.Pd., menjelaskan etika bermedia sosial.
Dengan tema yang relevan dan materi yang komprehensif, KKN PPL Terpadu VIII ini diharapkan mampu membekali para mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan dalam melaksanakan program KKN mereka.
Kegiatan pembekalan KKN PPL Terpadu VIII ini tidak hanya memberikan pengetahuan praktis, tetapi juga membangun karakter dan semangat juang bagi para peserta. Dengan semangat kebersamaan dan komitmen yang kuat, diharapkan mereka mampu membawa perubahan positif di tempat mereka melaksanakan KKN PPL, sekaligus memperkuat implementasi MBKM di lapangan.
Sebagai penutup, Ketua STKIP mengingatkan semua peserta untuk selalu bersyukur, fokus pada hal-hal positif, dan memanfaatkan setiap kesempatan yang ada untuk tumbuh dan berkembang. “Jika Anda kecewa, kesal, jangan fokus pada hal yang membuat Anda kesal. Fokus pada hal yang positif,” tutupnya. (RjA)