Perkuat Karakter Beradab Mahasiswa, Tamsis Segera Formulasikan IKU

Gambar (RF): Ketua STKIP Taman Siswa Bima, Dr. Ibnu Khaldun Sudirman, M.Si., saat rapat bersama dosen PAI di ruang kerjanya, Rabu (21/9/2022)

Bima, Suaraberadab.com – Kampus tentu tidak hanya sebagai tempat untuk mentranfer pengetahuan saja. Lebih dari ini, juga ada proses pembangunan karakter. Lain ladang lain ilalang, begitulah kiranya ungkapan untuk visi, misi dan tujuan dari masing-masing institusi.

Pun dengan STKIP Taman Siswa Bima (Tamsis Bima) yang memiliki jargon education for civilization. Mewujudkan visi sebagai Rumah Beradab, kampus merah tersebut memiliki misi memperkuat Imtaq.

Evaluasi berkala yang dilakukan pihak STKIP Tamsis Bima melahirkan rencana untuk segera memformulasikan Indoktor Kerja Utama (IKU) untuk memperkuat karakter beradab mahasiswa.

“Kita akan segera menyiapkan formulasi untuk IKU untuk memperkuat karakter beradab mahasiswa di kampus ini (STKIP Tamsis Bima, red). Kita kan memiliki visi beradab, jadi misinya ya Bimtaq (bimbingan iman dan taqwa, red),” kata ketua STKIP Tamsis Bima, Dr. Ibnu Khaldun Sudirman, M.Si., ketika memimpin rapat bersama sejumlah dosen Pendidikan Agama Islam (PAI) di ruang kerjanya, Rabu (21/9/2022).

Dia menjelaskan alasan perlunya segera diformulasikan IKU Pendidikan Karakter Beradab untuk mahasiswa STKIP Tamsis Bima. Yaitu berdasarkan evaluasi yang dilakukan selama 3 tahun terakhir, menunjukkan karakter yang sesuai dengan visi institusi masih butuh sejumlah penguatan.

“Hasil evaluasi terakhir yang kita lakukan, ternyata banyak mahasiswa yang belum kuat Imtaqnya. Inilah brand yang kita pilih, kampus yang mampu melahirkan tenaga pendidik yang kuat karakter beradabnya. Sehingga akan mempu menjadi teladan oleh murid-muridnya kelak,” terangnya yang disambut ungkapan setuju dari sejumlah dosen PAI yang hadir saat rapat.

Gambar (RF): Ketua STKIP Taman Siswa Bima, Dr. Ibnu Khaldun Sudirman, M.Si., saat rapat bersama dosen PAI di ruang kerjanya, Rabu (21/9/2022)

Ditambahkan pria yang akrab disapa Dr. Ibnu, bahwa mind map yang telah dan akan dilakukan itu sudah jelas. Ketika seleksi mahasiswa baru, ada tes membaca alquran dan penyaluran beasiswa hafalan alquran dari Yayasan Lembaga Pendidikan Taman Siswa Bima, red.

“Setelah dinyatakan diterima, kemudian dilakukan Bimtaq (Bimbingan Iman dan Taqwa, red). Kemudian nanti akan disambut dengan perkuliahan pendidikan Agama, ketamansiswaan, Pancasila dan Bahasa Indonesia. Saat mengawali kuliah juga akan membaca Al-Fatihah dan Al-Ikhlas. Penguatan juga akan diimbaskan pada program PPL KKN, Seminar proposal dan skripsi. Sehingga siap saat akad nikah dan menjadi kepala keluarga atau rumah tangga,” sebutnya seraya menambahkan program hibah general education untuk pembentukan karakter juga pernah digelar.

Seperti diketahui STKIP Tamsis Bima serius menjalankan visi Beradab. Hal ini dibuktikan dengan kegiatan rutin berupa iklim pikir dan dzikir setiap usai shalat dzuhur berjamaah di masjid kampus. Terbaru, merupakan program khattam Alquran setiap Senin dan Jumat dengan melibatkan segenap civitas akademika setempat. (RF*)

Pos terkait