Bima, Suaraberadab.com – Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) STKIP Tamsis Bima menggelar perhelatan Kemah Bhakti Persami pada Sabtu-Ahad (2-3/7/2022). Kegiatan yang berlangsung di Kampus 2 tersebut diikuti oleh semua mahasiswa Prodi PGSD semester IV. Kegiatan Kemah Bhakti Persami adalah salah satu bentuk luaran mata kuliah Kepramukaan di Prodi dengan jumlah mahasiswa terbanyak di Tamsis tersebut. Tamsis belakangan memang gencar mendorong dosen-dosennya agar menghasilkan luaran mata kuliah baik berupa buku ajar, modul, media pembelajaran, maupun aktifitas yang mengasah skill mahasiswa, termasuk Kemah Bhakti Persami.
Ketua Prodi PGSD, Ady Irawan, SH.,MH melalui sambutannya pada pembukaan Kemah Bhakti Persami menyampaikan agar kegiatan dapat dilaksanakan dengan baik, kompak dalam suasana kebersamaan antara mahasiswa Kampus Induk dan Kampus Kota. Alumni Universitas Islam Indonesia itu juga berharap agar kegiatan Kemah Bhakti Persami perdana di Tamsis itu bisa melahirkan mahasiswa-mahasiswa yang memiliki skill kepramukaan yang siap dipakai di sekolah tempat mengabdi kelak.
“Kemah Bhakti Persami ini perdana di Tamsis. Mohon agar menjaga kesolidan team. Jika kegiatan perdana ini sukses, ke depan prodi akan menimbang untuk mengusulkan agar dibentuk UKM Kepramukaan di Kampus kita” lanjutnya.
Sementara itu, Dosen Kepramukaan sekaligus pelaksana kegiatan, Ihsan,M.Pd dan Suherman, M.Pd menyampaikan bahwa kegiatan Kemah Bhakti Persami sebagai kegiatan akhir semester matakuliah Kepramukaan. Harapannya terbentuk mahasiswa calon pembina pramuka yang baik dan bertanggungjawab. Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa kegiatan diadakan dalam 2 hari. Pada hari pertama ada kegiatan jelajah alam, peta pita, anjangsana, dan menaksir, kemudian dilanjutkan dengan menyalakan api unggun pada malam harinya. Pada dini hari, mahasiswa diajak renungan dan shalat tahajud. Pada hari kedua, kegiatan dilanjutkan dengan agenda Senam Sehat, Outbond, dan Operasi Semut dalam bentuk pemungutan sampah di sepanjang Jalan Datuk Dibanta hingga Cabang Ranggo Kota Bima.
“Mata kuliah pendidikan kepramukaan ini sebagai langkah awal penanaman nilai karakter bagi mahasiswa-mahasiswi kita sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia nomor 63 tahun 2014 tentang Pendidikan Kepramukaan sebagai kegiatan ekstrakurikuler wajib pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah.” ungkap Suherman, M.Pd selaku team teaching matakuliah Kepramukaan.
Selain itu, dosen pengampu mata kuliah Pendidikan Kepramukaan menaruh harapan agar lembaga bisa menambah Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Kepramukaan di Tamsis agar ke depan bisa berkolaborasi dengan Gugus Depan Kwaran Woha dan Kwarcab Bima mengingat pentingnya memiliki wawasan kepramukaan baik pengetahuan umum maupun praktiknya bagi mahasiswa calon guru karena Pramuka adalah ekstrakurikuler wajib di sekolah-sekolah.
Peserta yang terdiri dari 5 kelas dari Kampus Induk dan 2 kelas dari Kampus Kota nampak sangat antusias mengikuti kegiatan, terlebih saat upacara penyalaan Api Unggun yang dipimpin Kepala Layanan Kampus 2, Sri Lastuti, M.Pd. Cahaya api unggun di suasana malam yang tenang semakin menambah syahdu dan khusuknya kegiatan.
Ketua STKIP Taman Siswa Bima, Dr. Ibnu Khaldun Sudirman, M.Si yang sedang mengikuti pertemuan APTISI di Denpasar menyampaikan dukungan dan apresiasi atas terlaksananya kegiatan Kemah Bhakti Persami tersebut.
“Selamat kepada semua team yang telah sukses melaksanakan Kemah Bhakti Persami dan kegiatan pungut sampah. Semoga meninggalkan pesan positif tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan bagi masyarakat sekitar.” (SH)